Ingin mendaki gunung kadang terhambat biaya. Padahal hati sudah ngebet ingin merasakan hawa dingin lagi. Belum cita rasa petualangan didalamnya. Apalagi kalau bertualang bersama teman-teman dekat. Rasanya sulit sekali menolaknya.

Tapi bagaimana kalau kantong sedang tongpes. Boro-boro buat mendaki gunung, buat hidup sehari-hari saja lagi terasa sulit. Tenang saja, pasti ada jalan keluar tiap masalah. Termasuk bagaimana cara tetap bisa mendaki gunung, meski isi lagi kosong. Coba ikuti cara-cara berikut. Semoga niat mendaki gunung tetap bisa dijalankan, walau duit cuma sedikit.

1. Pinjam peralatan teman

Biaya terbesar mendaki gunung bisa berasal dari masalah peralatan. Jadi kalau mau irit, pinjam peralatan mendaki gunung milik teman-temanmu. Sebab biasanya ada juga mungkin teman yang sedang tak mendaki, namun memiliki peralatan mendaki gunung lengkap. Atau kalau tidak bisa membuat list peminjaman peralatan ke teman-teman. Jadi bisa lebih efisien meminjam peralatannya.

Asal jangan lupa, pastikan ke temen yang dipinjam barangnya, kapan barang akan dikembalikan. Dan komitmen dengan janji tersebut. Sehingga teman mau meminjamkan lagi di lain waktu. Apalagi kalau barang yang dipinjam dikembalikan dalam keadaan baik dan bersih.

2. Bawa Makanan Rumah

Pos pembiayaan terbesar lain dalam mendaki gunung merupakan masalah makanan. Nah, biar irit bawa stok makanan yang ada di rumah. Seperti beras, kopi, gula, mie, kue-kue biasanya ada stok makanan itu di rumah.

Sementara untuk lauk-pauk bisa dengan minta tolong ibu buat memasakan. Pilih lauk yang tahan lama, seperti rendang daging atau oseng teri pedas. Bisa juga minta dibuatkan sambal yang bisa tahan lama. Biasanya ibu kita tak keberatan membuatkan, kalau kita terus terang memintanya.

Sementara masalah air, bisa dengan memakai botol-botol kosong bekas yang sudah dibersihkan. Isi dengan air isi ulang yang ada di rumah. Sehingga kita tak perlu membeli lagi di perjalanan.

3. Pakai Transportasi Paling Murah

Biaya lain yang besar adalah masalah transportasi. Jadi usahakan menggunakan jenis transportasi yang paling murah. Seperti menggunakan kereta ekonomi busa menjadi pilihan ketimbang naik pesawat.

Bisa juga dengan memanfaatkan truk angkutan barang, bila sudah dekat dengan lokasi kita akan mulai mendaki. Sebab biasanya ada truk seperti itu, untuk mengangkut hasil bumi keluar dari desa terakhir tempat kita akan mulai mendaki.

4. Jangan Banyak Jajan

Hal berikutnya yang harus diperhatikan adalah masalah jajan. Hindari terlalu banyak jajan. Sekali-sekali menahan hawa nafsu untuk jajan mungkin baik juga. Toh kita harus sadar diri juga, sebenarnya sedang tidak punya banyak uang untuk jalan-jalan. (Sulung Prasetyo)