Akhirnya, tim Indonesia Seven Summits Expedition Mahitala Unpar (ISSEMU) mencapai puncak Denali di Alaska. Berdasarkan keterangan yang diberikan tim publikasi ISSEMU, Audy Tanhati, tim sudah menancapkan bendera Merah Putih di Puncak tertinggi benua Amerika tersebut, Jumat (8/7/2011) pukul 8.35 WIB atau 17.37 waktu setempat. Pencapaian tersebut sekaligus menempatkan tim Unpar sebagai tim pertama dari Indonesia yang menyelesaikan program seven summit.

“Tim yang sudah berhasil mencapai Puncak Denali, langsung kembali turun menuju ke Football Field, lapangan bersalju,” urai Audy.

Anggota tim sendiri terdiri dari Sofyan Arief Fesa (28), Xaverius Frans (24), Broery Andrew (22), dan Janatan Ginting (22). Sebelumnya tim publikasi mengabarkan kalau perjalanan menuju Denali dimulai dari tanggal 24 Juni 2011 lalu. Lamanya proses pendakian disebabkan perlunya melakukan proses aklimatisasi atau penyesuaian suhu tubuh terhadap kondisi di area pendakian.

Keseluruhan anggota tim dikabarkan mampu melalui jalur sulit dari camp III menuju camp IV dengan selamat. Tingkat kemiringan di jalur menuju camp IV ini mencapai 45-50 derajat dengan kombinasi jalur salju dan es. Kemudian keseluruhan anggota tim membutuhkan waktu 16 jam untuk mendaki dari camp IV menuju puncak Denali, lalu kembali lagi ke camp IV.

Menurut Hiroyuki Kuraoka dan Matt Emth dari Alpine Ascents, bila fisik dan cuaca mendukung, paling lambat 7 Juli 2011 tim sudah mencapai puncak Denali. Perjalanan turun hingga menuju base camp akan ditempuh paling cepat sehari penuh. (Sulung Prasetyo)